Tulungagung, K2RNews.com – Hamparan jagung di Desa Pakel, Kecamatan Ngantru, tampak menguning dan siap dipanen. Sabtu (27/9/2025), ribuan tongkol jagung dipetik serentak dalam kegiatan panen raya kuartal III tahun 2025 yang digelar Polres Tulungagung bersama Forkopimda, Bulog, Forkopimcam, tokoh masyarakat, mahasiswa, dan petani setempat.
Kapolres Tulungagung, AKBP Muhammad Taat Resdi, melalui Kasihumas Ipda Nanang, menjelaskan bahwa panen serentak ini menjadi bagian dari arahan Mabes Polri untuk mendukung ketahanan pangan nasional.
“Luas lahan jagung yang dipanen di Desa Pakel mencapai sekitar 1.123 hektare. Ini adalah bentuk nyata keterlibatan Polres Tulungagung dalam menjaga ketersediaan pangan sekaligus mendorong produktivitas petani,” terangnya.
Menurut Ipda Nanang, kepolisian diminta untuk menjalankan dua strategi penting: memanfaatkan lahan yang selama ini tidak produktif serta menerapkan pola tumpangsari. Dua langkah tersebut terbukti mampu mendukung hasil pertanian secara berkelanjutan.
Selain fokus pada panen, Polres Tulungagung juga mengajak masyarakat untuk mengembangkan program pekarangan pangan bergizi. Program ini tidak hanya menyuplai kebutuhan pangan keluarga, tetapi juga meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya gizi yang sehat dan seimbang.
“Dengan adanya dua program ini, harapannya terwujud swasembada pangan yang kuat, baik di tingkat lokal maupun nasional,” jelasnya.
Para petani menyambut baik langkah yang dilakukan Polres. Kehadiran aparat yang turun langsung ke lapangan memberikan semangat baru sekaligus motivasi bagi mereka untuk terus meningkatkan produktivitas.
“Upaya dari Polres Tulungagung ini semakin mengukuhkan posisi Tulungagung sebagai daerah penghasil jagung yang tangguh. Dukungan semacam ini sangat berarti bagi masyarakat,” pungkas Ipda Nanang.
(Suwarno/Diky)